posted on 08/01/2014

Menentukan metode kontrasepsi merupakan hal yang sangat personal, yang sangat mungkin berbeda antara satu orang dengan yang lainnya. Pencegahan kehamilan dan infeksi menular seksual  (IMS) merupakan tanggung jawab seseorang dan pasangannya, terlepas jenis kelamin seseorang. Walaupun hampir semua metode kontrasepsi digunakan oleh perempuan, tapi ini hanya karena lebih mudah mengatur satu sel telur yang dimatangkan setiap bulan disbanding jutaan sperma setiap harinya. Selain itu juga perlu dipahami bahwa laki-laki akan dapat menyebabkan kehamilan setiap saat sedangkan perempuan hanya jika sel telurnya matang.

Kondom yang terbuat dari lateks atau poliuretan merupakan satu-satunya metode yang mampu mencegah kehamiland an infeksi menular seksual (IMS).

Berikut beberapa hal yang harus kamu pertimbangkan saat memutuskan metode apa yang tepat untukmu:

• Apakah kamu ingin menggunakan metode yang dipakai setiap harinya, terlepas seberapa sering kamu berhubungan seksual? Jika ya maka kamu mungkin bisa menggunakan pil KB.
• Atau metode yang ingin kamu pakai sewaktu-waktu berhubungan seksual saja? Jika ya maka kamu bisa menggunakan kondom laki-laki atau perempuan.
• Metode hormonal memberikan pencegahan yang paling efektif, namun beberapa orang tidak memilih metode ini karena satu dan lain hal. Bagaimana dengan kamu?
• Apakah kamu sangat baik dalam mengingat sesuatu, misalnya meminum pil KB pada jam yang sama setiap harinya?
• Atau kamu mungkin berpikir menggunakan metode hormonal yang dipakai untuk beberapa waktu, misalnya suntik KB satu atau tiga bulan sekali, susuk untuk 3-5 tahun?
• Apakah kamu mau menggunakan metode dengan fungsi ganda? Maka kamu bisa menggunakan kondom laki-laki atau perempuan untuk mencegah kehamilan sekaligus infeksi menular seksual.

Ditulis oleh Fita Rizki Utami

Referensi:

1. http://www.scarleteen.com/

kontrasepsi